Kebutuhan air yang tak ada habisnya, ada peluang usaha yang terbuka lebar. Apakah itu?
Benar, jawabanya Cuma satu yaitu usaha depot air minum isi ulang. Tidak salah lagi dimanapun itu keberada depot air minum isi ulang sering dijumpai.
Keadaan lingkungan yang kian lama semakin mengkhawatirkan, memberikan dampak negatif pada beberapa aspek. Tak terkecuali air. Semakin lama kualitas air kian menurun. Namun sebaliknya, kebutuhan air semakin meningkat. Dan dari sini Depot air minum isi ulang memang menjadi salah satu alternatif yang dipilih untuk memenuhi kebutuhan air minum.
Depot Air Minum | Syarat Usaha Depot Air Minum
Depot air minum merupakan salah satu pengolahan air dengan melakukan penyaringan dengan teknoligi modern. Dengan cara inilah air mudah didapatkan tanpa perlu repot memasaknya.
Semakin maraknya depot air minum tentungan kita haru semakin cerdas yaitu memilih depot air minum yan sudah terjamin kehigenisannyanya.
Dan tentunya perlu adanya bagaimana proses pengolahan depot air minum isi ulang (DAMIU) perlu diperhatikan secara lebih teliti, termasuk pemenuhan standar yang berlaku, karena tidak dapat kita kontrol secara langsung.
di berbagai negara di belahan dunia ini memiliki standarisasi yang mengatur tentang air kemasan. Begitu juga di Indonesia, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia telah menetapkan aturan tentang persyaratan depot air minum isi ulang yang memadai.
Adanya standarisasi ini bisa menjadi salah satu rujukan dalam memilih depot air minum isi ulang langganan anda. Lalu sudah kah anda mengecek DAMIU langganan Anda sudah memenuhi aturan atau belum.
Menjadi unsur paling banyak yang dibutuhkan tubuh tentunya Standar kualitas, higienitas, dan sanitasi DAMIU sangat lah penting. Dan kebersihan air menjadi salah satu hal penting yang harus tetap terjaga.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia mengatur standarisasi tersebut dengan beberapa point. Dalm Regulasi higienitas dan sanitasi menjelaskan bahwa dalam Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia, no. 43 tahun 2014. Beberapa poin penting soal standar depot air minum isi ulang (DAMIU) yang mengacu pada peraturan.
Syarat Usaha Depot Air Minum Berdasarkan Aturan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
- Pentingnya Higienitas dan sanitasi
Dalam hal ini perlu adanya perhatian lebih, terutama dari tempat, peralatan, dan orang yang menangani langsung air minum agar aman hingga sampai ke tangan konsumen.
- Adanya sertifikasi atau surat izin resmi.
Pengelola DAMIU juga harus memenuhi sertifikasi oleh pemerintah setempat. Sertifikasi ini agar DAMIU bisa konsisten menjamin higienitas dan sanitasinya.
Adanya pemeriksaan secara berkala dan rutin. Tempat pengelolaan DAMIU harus melakukan pemeriksaan kesehatan pegawainya, minimal satu kali dalam setahun.
- Untuk menjaga kehigenisan air yang di hasilkan perlu adanya perlengkapan peralatan.
Yaitu penting bagi pengelola depot air minum isi ulang (DAMIU) untuk menjaga kualitas peralatan dan perlengkapan standar yang di gunakan. Termasuk menjaga kebersihan galon sebelum di isi air minum. Galon yang akan di isi harus dalam keadaan bersih terlebih dahulu, setidaknya sepuluh detik dan setelah di isi kemudian di tutup yang bersih.
Galon yang sudah di isi air minum, harus segera di berikan kepada konsumen dan tidak boleh di simpan di DAMIU lebih dari 24 jam untuk menghindari kemungkinan tercemar.
Selain memiliki sertifikasi resmi, bagi pengelola harus memiliki pemahaman yang cukup terkait higienitas dan sanitasi depot air minum. Yaitu wajib mengikuti pelatihan higienitas dan sanitasi depot air minum yang di selenggarakan oleh pemerintah. Peserta pelatihan yang telah lulus memperoleh sertifikat dari pemerintah setempat dan penyelenggara pelatihan tersebut.
- Pengawasan terhadap air minum sebelum siap di konsumsi
Sebelum di pasarkan perlu adanya proses uji klinis pada air tersebut terlebih dahulu Seluruh jenis air minum yang boleh didistribusikan ke masyarakat harus melalui proses uji klinis terlebih dahulu. Tujuan uji klinis dan kelayakan ini bertujuan untuk melindungi konsumen dari risiko gangguan kesehatan.
- Uji standar klinis ini juga berlaku untuk produk depot air minum isi ulang.
Hal ini dalam Peraturan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia no.492/MENKES/PERIV/2010.
Salah satu point utama dari lolosnya uji standar klinis yaitu harus lolos dari berbagai uji klinis yang berkaitan dengan fisika, mikrobiologis, dan kimiawi. Sebaliknya bila air tidak melewati uji klinis tersebut, kebersihan dan keamanannya perlu di pertanyakan.
Untuk kesehatan dan kebugaran tubuh anda dan orang tercinta perlu adanya perhatian yang lebih serius. Terlebih lagi Air yang di konsumsi setiap hari, sehingga penting adanya pengecekan apakah air yang di pilih sudah melalui uji kualitas.
Salam hidup sehat, jangan lupa mengonsumsi air putih. Memperhatikan kebersihan dan kandungan air yang di konsumsi.
LAYANAN KONSULTASI
DOKUMENTASI DAN KEGIATAN AQUALUX
HARGA PAKET DEPOT AIR MINU AQUALUX
